Fokus

Aef Setiawan
1 min readNov 24, 2019

--

https://unsplash.com/photos/7KLa-xLbSXA

Saya iri pada teman yang bisa menyelesaikan pekerjaan sambil bercakap-cakap. Sambil makan cemilan, sambi membicarakan politik dan menonton film sekaligus.

Saya bukannya tidak pernah mencoba.Namun, saya hanya bercakap-cakap, menonton film sambil dan menghabiskan cemilan tanpa mengerjakan apapun.

Bahkan, saya juga tidak bisa bekerja dengan cepat jika smartphone tergeletak disamping saya. Sayapun terpaksa menyingkirkannya.

Konon kata pakar produktivitas, orang memang tidak bisa fokus bekerja dalam banyak gangguan. Mereka menyebutnya dengan bahasa yang sulit dipahami oleh orang kampung: distraksi.

Tapi jangan khawatir, mereka punya cara agar kita bisa lebih fokus. Yaitu dengan cara pomodoro. Alkisah ini cara yang tidak sengaja ditemukan oleh orang Italy. Ia menggunakan jam berbentuk tomat untuk membantunya fokus bekerja.

Ia mengatur waktu kerja dan istirahat secara teratur, dan ternyata bisa bekerja lebih produktif. Metode ini kemudian menjadi populer, bekerja dengan timer pomodoro, yang berarti tomat dalam bahasa Italy.

Waktu standar kerja dan istirahat adalah 25:5. 25 menit kerja, 5 menit istirahat. Jangan dibalik, kecuali jika kita berniat bermalas-malasan. Saya sudah mencobanya dan menurut saya produktivitas saya membaik.

Konon, distraksi itu jangan dihindari, tapi cukup diatur saja.

--

--